WASHINGTON– Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama kemarin
memberikan ucapan selamat beribadah puasa pada bulan Ramadan bagi umat
Islam di penjuru dunia.
Dia juga mendorong perjuangan
untuk menggapai demokrasi di negara-negara muslim. “Atas nama rakyat
Amerika, Michelle dan saya memberikan ucapan hangat kami pada muslim
Amerika dan muslim di penjuru dunia pada awal Ramadan,” ungkap Obama
dalam pernyataan yang dikutip AFP. Meskipun tidak menyebut “Kebangkitan
Arab” di sejumlah negara-negara Timur Tengah, Obama mengatakan, “Tahun
ini Ramadan memiliki makna khusus bagi penduduk di Timur Tengah dan
Afrika Utara yang mencapai demokrasi dan kebulatan tekad, serta bagi
mereka yang masih berjuang untuk mencapai hak universal mereka.
”
Presiden Obama menjanjikan bahwa AS akan terus berdiri bersama siapa
saja yang menginginkan perubahan untuk memutuskan nasibnya sendiri.
“Untuk hidup bebas dari ketakutan dan kekerasan, serta melaksanakan
keyakinan mereka dengan bebas,” ujar Obama yang tampaknya menyoroti
kekerasan di Suriah. “Di sini di Amerika Serikat, Ramadan mengingatkan
kita bahwa Islam adalah bagian dari struktur bangsa kita,mulai layanan
publik hingga bisnis,dari perawatan kesehatan dan sains hingga seni.
Muslim Amerika membangun memperkuat negara kita dan memperkaya kehidupan
kita,”ungkap Obama.
Dia menambahkan, Ramadan memiliki makna
penting bagi 1,5 miliar muslim di dunia. “Ini juga mengingatkan pada
semua manusia tentang seluruh keyakinan tentang kemanusiaan kita dan
komitmen untuk keadilan, kesetaraan, dan petunjuk yang ada di semua
keyakinan besar.” “Dalam semangat itu, saya ucapkan selamat pada muslim
di Amerika dan penjuru dunia untuk datangnya bulan yang diberkahi, dan
saya ingin menggelar lagi buka puasa di sini di Gedung Putih.Ramadan
Kareem,”papar Obama.
Umat Islam di AS jumlahnya memang tidak
mayoritas, namun turut memengaruhi perolehan suara dalam pemilihan umum
presiden yang sebentar lagi akan digelar di Negeri Paman Sam itu. Sejak
menjabat sebagai presiden AS,Obama berupaya menciptakan jembatan baru
dengan dunia Islam. Sejak perang Irak dan perang Afghanistan, citra AS
di mata dunia Islam terus terpuruk. Karena itu, Obama selalu menciptakan
hubungan baru dengan dunia Islam.
Bahkan karena kedekatannya
dengan dunia Islam,Obama pernah diisukan beragama Islam.Apalagi, Obama
di masa kecilnya pernah tinggal di Indonesia, negara yang mayoritas
penduduknya beragama Islam. Namun,isubahwadiamuslimitu disangkal sendiri
oleh Obama. syarifudin
Tidak ada komentar:
Posting Komentar