Cari di Sini

Senin, 28 Mei 2012

Mursi dan Shafiq Terus Galang Pendukung

KAIRO – Calon Presiden (Capres) Mesir dari Ikhwanul Muslimin (IM) Mohamed Mursi dan mantan komandan angkatan udara di era Husni Mubarak, Ahmed Shafiq, terus menggalang dukungan pemilih untuk pemilu presiden (pilpres) putaran kedua.

Keduanya mengklaim sebagai bagian dari revolusi yang menumbangkan rezim Mubarak. Hasil penghitungan sementara pilpres putaran pertama menunjukkan Mursi meraih 26,4% suara dan Shafiq 23% suara. Sedangkan, sayap kiri sekuler Hamdeen Sabahy mendapat 21,5% suara, diikuti independenAbdel MoneimAbol Fotouh.

Pilpres putaran kedua hanya diikuti dua peraih suara terbesar pada putaran pertama, yakni Mursi dan Shafiq. Pilpres putaran kedua akan digelar pada 16–17 Juni. Namun pengacara Sabahy menyatakan, kliennya mendesak komite pemilu tidak menggelar pilpres putaran kedua hingga semua pelanggaran pemilu diselidiki dan setelah pengadilan konstitusional menyatakan apakah Shafiq sah untuk maju sebagai capres.

”Kami mendapat informasi bahwa para wajib militer memberikan suara secara ilegal. Kami tidak akan menyerahkan hak rakyat Mesir,” tegas Sabahy di hadapan pendukungnya pekan lalu. Saat ini pemilih hanya memiliki dua capres,yakni Mursi dan Shafiq. Banyak publik Mesir khawatir kemenangan Shafiq, 70,dapat menghalangi harapan reformasi yang digaungkan dalam revolusi tahun lalu.

Sedangkan, kemenangan Mursi akan membawa Mesir memasuki era baru pemerintahan Islam.”Roti, kebebasan dan keadilan sosial. Revolusi masih ada di jalan,”teriak massa saat Sabahy berorasi. Seorang pria yang mencium bayi yang digendong ibunya, mengatakan, ”Revolusi untuk Anda.

Kami melakukan ini untuk Anda dan kami tidak akan menyerahkannya dengan mudah.” Sementara, IM mengundang Sabahy,Abol Fotouh dan politisi lain untuk menggalang dukungan sebelum pilpres putaran kedua.Namun, Abol Fotouh dan Sabahy menegaskan tidak akan menghadiri undangan pertemuan itu. syarifudin         

Tidak ada komentar:

Posting Komentar