Cari di Sini

Rabu, 08 Oktober 2014

7 Langkah Mudah Menjadi Miliarder



Jalan menjadi kaya tidak dipenuhi dengan iklan. Anda mungkin membayangkan menjadi kaya di “Pulau Fantasi” dengan menaruh iklan mungil di bagian tersembunyi, atau memborong properti murah dan menjualnya seharga miliaran rupiah.
Sayangnya, satu-satunya yang akan Anda dapati dari melihat iklan itu ialah lingkaran hitam di bawah mata Anda karena kurang tidur. Jika Anda benar-benar pergi ke seminar atau membeli banyak rekaman video tentang mimpi menjadi miliarder, Anda mungkin akan semakin terlilit utang. 


Faktanya, kecuali Anda cukup beruntung mendapat warisan dalam jumlah besar, Anda perlu mengarahkan rute Anda sendiri menuju kekayaan. Meski cara kaya Bill Gate mungkin sulit diikuti, menjadi miliarder mungkin bukan khayalan bagi mereka yang memulainya sejak muda dan mengembangkan kebiasaan yang tepat. 

Dan siapa pun, di usia berapa pun, dapat mengembangkan berbagai cara untuk menambah kekayaan dan mengurangi utang. 


“Anda dapat memiliki uang atau Anda dapat memiliki barang, tapi jarang Anda memiliki keduanya pada masa awal hidup Anda,” kata Jason Flurry, perencana keuangan dan Presiden Legacy Partners Financial Group, Woodstock


“Bagian dari budaya kita ialah, ‘Tirukan hingga Anda membuatnya.’ Utang menarik orang ke belakang. Mereka membeli liabilitas dan mereka membayarnya selamanya. Belanjakan lebih sedikit dibandingkan yang Anda hasilkan, hidupnya dengan gaya hidup sederhana dan tidak berfoya-foya. Beberapa orang telah menghabiskan kekayaan selama 10 tahun mendatang dan mereka melakukannya secara kredit,” papar Flurry. 


Ini masalah pilihan


Flurry tidak menganjurkan Anda mendekorasi rumah Anda dengan furnitur plastik, tanpa TV kabel dan makan malam hanya dengan makaroni dan keju setiap malam. Tapi apakah Anda benar-benar butuh membeli mobil yang sangat mahal sehingga Anda harus membayarkan hingga lima tahun atau lebih? Apakah Anda telah memiliki TV layar lebar 50 inchi sekarang?


Banyak orang yang memilih kekayaan dibandingkan barang, tidak akan membelanjakan uang untuk barang terbaru dan terhebat karena mereka tahu uang mereka bisa digunakan lebih baik. Membeli liabilitas mungkin akan membuat mereka stres karena mereka lebih suka membeli aset, sesuatu yang akan naik sepanjang waktu nilainya dan memberi mereka ketuntungan atas investasi mereka. 


Flurry menjelaskan, dia kesulitan dengan kliennya agar mau membelanjakan uang mereka. “Mereka sangat hemat sepanjang hidupnya dan berpikir mengeluarkan USD5.000 atau USD10.000 untuk liburan itu konyol. Tidak masalah bahwa mereka memiliki uang USD3 juta. Mereka benar-benar generasi Depresi terakhir dan pengalaman itu membuat mereka merasa harus menyimpan uang mereka," tuturnya. 


Kami kali ini akan memberikan tujuh langkah menjadi kaya. Ingat, kaya itu relatif, itu bukan berarti harus menjadi miliarder. “Tujuan banyak orang ialah kemerdekaan finansial,” tutur Stewart Welch dari The Welch Group di Birmingham, Ala


“Arti kemerdekaan finansial ialah saat arus kas dari investasi sudah seimbang atau lebih besar dibandingkan pendapatan dari bekerja untuk orang lain. Lihat statistik: 95% populasi tidak pernah mencapai kemerdekaan finansial. Sebanyak 65% pensiunan, Jaring Pengaman Sosial merupakan sumber terbesar pendapatan para pensiunan,” ungkap Welch.  

Baca kelanjutan artikel ini dengan KLIK INI

Baca kelanjutan artikel ini di eBook Jadi Miliarder dalam 3 Tahun. Anda tidak perlu membayar Rp25.000. Sebagai promo, kami memberikan diskon 32% hingga harga eBook hanya Rp17.000Silahkan hubungi 081288851177. Terima kasih.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar